Kisah Inspiratif Kehidupan Nyata Singkat Marcell Siahaan

Kisah inspiratif kehidupan nyata singkat berikut ini sangat
sesuai buat kamu yang sedang mengalami perjalanan spiritual. Perjalanan dalam
menemukan siapa yang menciptakanmu dan untuk apa kamu hidup.

Sumber Gambar : republika.co.id

Perjalanan spiritual setiap manusia memiliki kisah yang
berbeda. Oleh karena itu, kita tidak bisa memberikan pendapat tentang benar
atau salah. Karena benar atau salah adalah hak dari Allah SWT yang menentukan.

Tidak semua orang juga mengalami perjalanan spiritual yang menjadi
kisah inspiratif bagi sesama. Ada juga yang pada akhirnya memilih untuk tidak
bertuhan, entah karena dia tidak menemukan atau tidak memulai pencariannya.

Mengapa cerita inspiratif dalam kehidupan seseorang
yang memiliki perjalanan spiritual ini menjadi lebih bermakna? Karena di
dalamnya ada kisah manusia dalam mencari Sang Pencipta dan sumber kehidupannya.

Terlebih sebagai manusia kita memiliki rasa ketidakpuasan
yang tak terbatas. Apa yang kita yakini inilah yang pada akhirnya menolong kita
untuk memahami apa yang tak bisa dipahami oleh akal sehat.

Banyak kasus bunuh diri yang merasa bosan pada hidupnya,
padahal segalanya telah dia miliki tapi hati merasa kosong dan hampa. Nah,
spiritual inilah yang akan mengisi kekosongan dan kehampaanmu.

Berikut ini penulis ambil contoh dari perjalanan hidup
Marcell Siahaan yang mencari keyakinannya hingga sempat berpindah-pindah agama.
Lalu agama apa yang menjadi pencarian terakhir sekaligus jawaban keresahan
jiwanya? Simak ceritanya berikut ini.

 

Kisah Inspiratif Kehidupan Nyata Singkat Dari Marcell
Siahaan

Marcell yang memiliki nama lengkap Marcellius Kirana Hamonangan
lahir di Bandung pada tanggal 21 September 1977. Dia saat ini terkenal sebagai
penyanyi, drummer, dan actor Indonesia.

Marcell adalah anak ke 4 dari pasangan Paian Siahaan dan
R.A. V. Indrasari. Dalam diri Marcell mengalir darah campuran Batak, Ambon, dan
Jawa. Kakeknya berasal dari Solo dan neneknya dari Ambon.

Lingkungannya dari kecil sudah mengajari untuk hidup dalam perbedaan,
terutama beragama. Namun perbedaan yang dia alami begitu indah dengan toleransi
yang sangat tinggi.

Kakeknya yang seorang muslim dan neneknya yang seorang Kristen
seringkali mengadakan doa bersama di awal tahun baru dengan berkumpul semua
anggota keluarga di rumah. Itu dilakukan tanpa memandang suku, bangsa, dan
agama.

Namun perubahan diri Marcell tanpa disadari berubah sejak
kedua orang tuanya bercerai saat dia duduk di bangku kuliah. Tanpa komunikasi
yang jelas dengan orang tuanya memaksa Marcell harus menerima keadaan
keluarganya menjadi terpecah.

Dia tidak menyadari bahwa beban itulah yang dia bawa hingga
dia dewasa dan menjadi pribadi yang cukup berbeda. Ketidakhadiran komunikasi
yang harmonis antara dia dan orang tuanya menjadi sebab kenapa Marcell seperti
kehilangan jati diri.

Dia memilih untuk bersikap biasa dan baik-baik saja. Namun
di dalam lubuk hatinya dia merasa kecewa dan sakit hati.

Meski begitu dia tidak bisa menyalahkan ayah atau ibunya
mengapa tidak menjelaskan kepada Marcell soal perceraian mereka. Memang itu hak
mereka dan ayahnya pun ternyata tidak dididik untuk memiliki tindakan yang
cukup asertif. Ayahnya cenderung keras dan disiplin dalam mendidik
anak-anaknya, termasuk Marcell.

Pada akhirnya Marcell memilih untuk melepaskan beban
tersebut agar tidak menyakiti dirinya dan orang-orang di sekitarnya. Karena dia
pun gagal dalam rumah tangganya dengan Dewi Dee Lestari. Mungkin salah satu penyebabnya
berasa dari kepribadian Marcell sendiri yang kurang terbuka.

Dia pun menyadari bahwa hidup berkeluarga membutuhkan
komunikasi yang baik. Dia tidak ingin mengulangnya kepada anak-anaknya kelak
sehingga dia mulai mendidik anak-anaknya dengan lebih baik. Tentunya dengan mengedepankan
komunikasi yang baik.

Pernikahan pertama Marcell dengan seorang penyanyi, pencipta
lagu, dan penulis Dewi ‘Dee’ Lestari pada tahun 2004 gagal dan mereka bercerai
pada September 2008. Dalam pernikahan pertama Marcell dan Dewi ‘Dee’ dikaruniai
seorang anak laki-laki yang mereka beri nama Keenan Avalokita Kirana.

Pada awal tahun 2009 Marcell akhirnya menemukan belahan jiwanya
dan menikah, yaitu dengan Rima Melati Adams, seorang mantan finalis Miss Singapore
2001 yang juga menjadi aktris dan pembawa acara. Dari pernikahan sebelumnya, Rima
pun mendapatkan anak laki-laki bernama Edga Ian Cook. Dengan Marcell mereka
dikaruniai anak laki-laki juga pada tahun 2014 yang diberi nama Seth Ananda
Siahaan.

Dia dan istrinya, Rima, selalu mendorong anak-anaknya untuk
selalu berkomunikasi. Karena berdasarkan pengalaman hidup Marcell memendam
masalah sendiri itu sangat tidak baik. Tidak hanya menyakiti diri sendiri
tetapi juga orang lain yang berada di sekitar kita.

Marcell dan Rima tidak segan jika harus menangis di depan
anak-anaknya demi mendapatkan keterbukaan komunikasi yang baik. Menangis bersama
itu tidak masalah.

 

Sumber Gambar : idntimes.com

Kisah Inspiratif Kehidupan Nyata Singkat dalam Perjalanan
Spiritual Marcell Siahaan

Siapa yang mengira bahwa Marcell pernah mendalami agama
Katolik, Buddha, dan kini Islam. Perjalanannya dalam mencari keyakinan ini
sungguh panjang.

Sebenarnya dia terlahir sebagai anak yang beragama Katolik.
Hingga remaja pun dia aktif di gereja. Bahkan dia sempat menjadi anggota paduan
suara gereja Glorify The Lord Ensemble. Di sinilah tempat dia memulai karier
bernyanyi.

Namun pada perjalanan dalam menemukan jati dirinya, Marcell
pun sempat belajar agama Buddha. Sejak kecil dia memang suka melihat
acara-acara keagamaan yang ditayangkan di TVRI. Dia juga suka melihat bagaimana
orang lain beribadah.

Dia banyak belajar mengenal agama Islam dari istrinya, Rima.
Marcell bercerita bahwa Rima seringkali memperlihatkan dirinya sebagai seorang Muslimah
yang membuatnya tersentuh.  

Marcell pun menemukan ketenangan hati saat mempelajari
Islam. Islam mampu menjawab semua pertanyaan dan keraguan hatinya selama ini.

Islam mampu mengajarinya mengapa hidup seperti ini dan tidak
seperti itu. Menurutnya Islam pun sangat logis dan masuk ke dalam jiwanya.
Pandangannya terhadap Tuhan adalah Allah menjadi sesuatu yang Maha Kokoh
sekaligus sesuatu yang paling loveable.

Dari Islam juga Marcell belajar ikhlas. Dia melihat apapun
yang terjadi dalam hidupnya membuatnya lebih iklhas karena itu sudah kehendak-Nya.

 

Pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah inspiratif kehidupan nyata seorang Marcell Siahaan ini adalah kita tak pernah tahu
ketika bertemu dengan seseorang ternyata dia sedang mengalami sesuatu. Kita tak
pernah benar-benar tahu bahwa setiap orang yang kita temui memiliki perjalanan
hidup yang tidak mudah.

Bagaimana dia menemukan dirinya, menemukan Tuhan, dan makna
hidupnya. Namun semua itu akan bermuara pada tujuan hidup yang membuat diri
kita semakin bernilai.

Tak apa jika saat ini kamu pun sedang mencarinya. Teruslah
mencari dan jangan putus asa terhadap rahmat-Nya.

Ketika kamu pun ingin berhijrah, maka ikutilah keinginan
hatimu. Karena Tuhan selalu berbicara melalui hatimu.

Begitu juga dengan seorang actor atau aktris yang kita
pandang memiliki kehidupan yang enak. Kita tidak tahu apa yang dia hadapi dan
dia alami dalam perjalanan hidupnya.

Setiap orang memiliki kisahnya masing-masing. Tinggal kita
mau menjadi contoh atau belajar dari kisah tersebut. Semoga seberkas kisah
inspiratif kehidupan nyata singkat dari Marcell Siahaan ini mampu membuatmu
menemukan secercah harapan bagi kehidupanmu.